Postingan

Koneksi Antar Materi Modul 2.2 Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional

   Pertanyaan Pemantik: Apa kesimpulan tentang perubahan pengetahuan, keterampilan, sikap sebagai pemimpin pembelajaran setelah mempelajari pembelajaran sosial dan emosional? Jawab:  Berbicara tentang pengetahuan, keterampilan, dan sikap berarti saat ini kita sedang membahas kompetensi dari segi satu kesatuan yang utuh. Sebagai pemimpin pembelajaran, dalam hal ini guru, saya merasakan memiliki motivasi baru bahwa selama ini saat mengajar, saya cenderung ingin meningkatkan kecerdasan intelegensia saja pada murid. Sedangkan, selain kecerdasan tersebut, murid juga harus diasah kecerdasan lainnya, terutama pada aspek sosial dan emosional mereka dikarenakan murid juga harus menghargai dirinya sendiri dan juga masyarakat di sekitarnya. Apa kaitan pembelajaran sosial dan emosional yang telah anda pelajari dengan modul-modul sebelumnya? Jawab:  Pandangan Ki Hadjar Dewantara, murid diibaratkan benih padi yang mana benih tersebut harus dapat kita arahkan dan kita beri perlakuan agar mereka tumbu

AKSI NYATA MODUL 1.4 "BUDAYA POSITIF" OLEH ALVIAN KURNIAWAN

Gambar
      1.          LATAR BELAKANG Budaya positif merupakan suatu keadaan yang baik dan terjadi secara terus-menerus di dalam suatu ekosistem, salah satunya adalah sekolah. Keadaan seperti ini tidak serta merta terbentuk, melainkan melalui usaha sadar warga di dalamnya untuk memulai, melaksanakan, hingga menjadikannya sebagai kebiasaan. Budaya seperti ini perlu mendapatkan dukungan besar dari semua kalangan, baik kepala sekolah, guru, ataupun murid itu sendiri.   Melalui budaya positif diharapkan dapat menghasilkan produk disiplin yang baik. Disiplin yang baik sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kebajikan universal yang didambakan banyak orang. Nilai-nilai tersebut berhubungan erat dengan tujuan pendidikan saat ini, yaitu membentuk murid yang berkarakter profil pelajar Pancasila, yang meliputi (1) beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, (2) berkebhinekaan global, (3) gotong royong, (4) mandiri, (5) kreatif, dan (6) bernalar kritis.   Dalam ke

Koneksi AntarMateri Modul 1.4 Disiplin Positif

  Eksistensi Peran Diri Sebagai Guru Penggerak dalam Pembentukan Disiplin Positif (Refleksi Hasil Belajar Modul Disiplin Positif) Oleh: Alvian Kurniawan, M.Pd., Gr. Guru penggerak merupakan sosok yang berperan penting dalam membawa perubahan positif dalam ekosistem pendidikan. Keberadaan guru penggerak diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan tujuan dari pendidikan itu sendiri. Dalam hal ini, guru penggerak akan menjadi garda terdepan dalam menghadapi permasalah-permasalahan yang secara krusial diingini untuk segera diselesaikan. Untuk itu, guru penggerak harus diberikan bekal pemahaman yang banyak untuk menghadapi dinamika yang terjadi dalam lingkaran pendidikan saat ini. Maka daripada itu, Pendidikan Calon Guru Penggerak dianggap sebagai salah satu jalur utama untuk merevolusi pengendali pendidikan di masa mendatang. Sehingga, modal pemahaman yang menjadi lingkup masalah dan solusi pemecahan dalam kasus pendidikan harus dapat dikuasai oleh sosok ini. Dalam

Kesimpulan dan Refleksi terhadap Pemikiran-Pemikiran Ki Hadjar Dewantara

  Kesimpulan dan Refleksi terhadap Pemikiran-Pemikiran Ki Hadjar Dewantara (Tagihan Tugas 1.1.a.8 Koneksi Antar Materi) Oleh: Alvian Kurniawan, M.Pd., Gr.   Calon Guru Penggerak Angkatan 10 Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir   1.    Hal yang Saya Percayai tentang Murid dan Pembelajaran di Kelas Sebelum Saya  Mempelajari Modul 1.1 Selama ini secara dominan, saya memposisikan murid berada dalam kontrol guru. Artinya bahwa guru memiliki posisi tinggi yang dapat mengatur murid sesuai dengan yang diinginkan. Dengan asumsi bahwa hal yang dilakukan guru memang sesuai dengan peran dan tugasnya, maka sah saja guru memberlakukan siswa di bawah perintahnya. Selain itu, saya juga menyajikan pembelajaran yang cenderung berpusat kepada guru. Saya juga selalu meminta murid untuk paham dan menginguti semua skenario pembelajaran yang saya lakukan di kelas, tanpa memperhatikan karakteristik murid yang beragam. 2.    Hal yang Berubah dari Pemikiran atau Perilaku Saya Setelah Mempelajari Mod

Hasil PAT Bahasa Indonesia SMAN 2 Penukal Utara TA 2022/2023

 HASIL PENILAIAN AKHIR TAHUN Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia Guru Pengampu: Alvian Kurniawan, M.Pd., Gr. 01. XII MIPA Ranti Yulita: 82,5; 02. XII MIPA Yesti Permata S: 82,5; 03. XII IPS 2 Ronaldo: 77,5; 04. XII MIPA Reva Lina: 77,5; 05. XII IPS 1 Roly Putri: 77,5; 06. XII IPS 2 R Jesica: 75; 07. XII MIPA Novel Hermayanti: 75; 08. XII IPS 1 Ayu Sekar S: 75; 09. XII IPS 1 Putri Ayu A: 75; 10. XII IPS 2 Salen Sintara: 75; 11. XII MIPA Nadia Purnama S: 72,5; 12. XII IPS 1 Eni Anggraini: 72,5; 13. XII MIPA Paku: 72,5; 14. XII IPS 2 Marselah:  70; 15. XII MIPA Melati: 70; 16. XII MIPA Apri Yoga: 67,5; 17. XII MIPA Nur Rohman: 67,5; 18. XII MIPA Armadhani S: 67,5; 19. XII MIPA Reza: 67,5; 20. XII IPS 2 Feri Jhonson: 67,5; 21. XII MIPA Puspa Sari: 65; 22. XII IPS 1 Wawan Pratama S: 65; ______________________ KKM 22. XII IPS 2 Wira Permata S: 62,5; 23. XII MIPA Bayu Samudra: 62,5; 24. XII MIPA Ilham Saputra: 62,5; 25. XII MIPA Tamzil: 62,5; 26. XII IPS 1 Indra Jaya: 60; 27. XII IPS 2 Winda Lis

Hasil PAS Ganjil Mapel Bahasa Indonesia Kelas XI SMAN 2 Penukal Utara T.A. 2021/2022

01.  R Jessica Anggi Mulya, 78, XI IPS 2 02. Ronaldo, 76, XI IPS 2 03. Apri Yoga, 74, XI MIPA 04.  Sutra Susana, 70, XI IPS 2 05. Hastin Ningrum, 68, XI IPS 2 06. Lupita, 68, XI IPS 1 07. Hani Pratiwi, 68, XI IPS 2 08.  Perdi, 66, XI MIPA 09. Paku, 66, XI MIPA 10.  Armadhani Sulistiawati, 66, XI MIPA 11.  Ranti Yulita, 64, XI MIPA 12. Witri Wulan Sari, 64, XI MIPA 13. Plora, 64, XI MIPA 14. Melati, 64, XI MIPA 15. Salen Sintara, 64, XI IPS 2 ________________________________ (KKM = 63) 16. Windi Anggraini, 62, XI IPS 2 17. Inul Purnama Sari, 62, XI IPS 1 18. Vovi Permata Sari, 62, XI MIPA 19. Indra Jaya, 62, XI IPS 1 20. Aan Zailani, 62, XI IPS 2 21. Nur Rohman, 60, XI MIPA 22. Reva Lina, 60, XI MIPA 23. Roly Putri, 60, XI IPS 1 24. Ilham Saputra, 60, XI MIPA 25. Puspa Sari, 60, XI MIPA 26. Aria, 60, XI MIPA 27. Feri Jhonson, 60, XI IPS 2 28. Eni Anggraini, 58, XI IPS 1 29. Yesti Permata Sari, 58, XI MIPA 30.  Angga Sanjaya, 58, XI IPS 1 31. Tamzil, 58, XI MIPA 32. Paiman, 58, XI MIPA 3

Hasil PAS Ganjil Mapel Bahasa Indonesia Kelas XII SMAN 2 Penukal Utara T.A. 2021-2022

01. Rani Novalia, 86, XII MIPA 02. Citriana, 84, XII MIPA 03. Selti Putri, 84, XII MIPA 04. Jesika Wulandari, 82, XII MIPA 05. Sri Reni Hartati, 78, XII MIPA 06. Hewi Lindia, 78, XII MIPA 07. Badriansa, 72, XII MIPA 08. Dela Sapira, 72, XII MIPA  09. Resti Rianti, 72, XII MIPA 10. Ratu Ari Imbowo, 70, XII MIPA 11. Aria, 70, XII MIPA 12. Setia, 70, XII MIPA 13. Ayu Andira, 68, XII IPS 1 14. Putri Pertira, 66, XII IPS 2 -------------------------------------------- (KKM = 65) 15. Jhon Kudus, 64, XII IPS 2 16. Muhammad Febrianto, 64, XII IPS 1 17. Selvi Septiani, 64, XII MIPA 18. Amelia, 64, XII IPS 2 19. Dea Ananda Putri, 64, XII MIPA 20. Dela Sapira, 62, XII MIPA 21. Fitri Yani, 62, XII MIPA 22. Nofran, 62, XII IPS 1 23. Arimbi Yani, 62, XII IPS 1 24. M Nomor One F, 62, XII IPS 1 25. Rama Dana, 60, XII IPS 1 26. Ibram Saputra, 60, XII MIPA 27. Sari Purba, 58, XII IPS 1 28. Feni Ria, 58, XII IPS 2 29. Irwansyah, 58, XII IPS 1 30. Mei Shin, 58, XII MIPA 31. Bobi Pratama, 58, XII MIPA 32. N