Ragu oleh Alvian Kurniawan
dan aku sedang tidak berkaca pada bebaitan dinding yang terjal sehingga tak ku tahui apa yang menjadi nyata atau hanya dipernyata.. dan kau tiadalah berfikir tuk ajak aku nan akupun jua diam tak bergeming tuk tanyai antara kau dan kau mungkin bilalah diam itu7 yang benar biarlah.. biar kau tahukah diri, hingga tahuku bilamana aku tak lagi teriak sebelum kau teriak maka, kiblatlah itu diputar ruahkan hingga kepelipis rasa.. masihkah kau punya hati ? mungkin ya.....